Tugas 3 Pembelajaran Bahasa Inggris berbasis komputer
Nama : Shofi Karima
Kelas : 4Sa03
Npm : 16612990
1. 9. The flights were cancel by them because of fog. (cancel)
2. 9. The Egyptians first discovered that dying fruits preserved it, made it sweeter and improve its flavor. (first)
3. 10. John went to the mountains on his vacation, and we had gone too. (on his vacation)
Rabu, 30 Desember 2015
Tugas 2 Pembelajaran Bahasa Inggris berbasis komputer
Tugas 2 Pembelajaran Bahasa Inggris berbasis komputer
Nama : Shofi Karima
Kelas : 4Sa03
Npm : 16612990
The Old-Green-Geasshopper said how a few seagulls lift a giant peach into the air and they also. that would be take many seagulls.
(James and The Giant Peach, page 70)
Nama : Shofi Karima
Kelas : 4Sa03
Npm : 16612990
The Old-Green-Geasshopper said how a few seagulls lift a giant peach into the air and they also. that would be take many seagulls.
(James and The Giant Peach, page 70)
Tugas 1 Pembelajaran Bahasa Inggris berbasis komputer
Tugas 1 Pembelajaran Bahasa Inggris berbasis komputer
Nama : Shofi Karima
Kelas : 4Sa03
Npm : 16612990
The Old-Green-Grasshopper said, "How can a few seagulls lift an enormous thing like this up into the air,and all of us as well? It would take hundreds...thousands..."
(James and the Giant Peach, page 70)
Nama : Shofi Karima
Kelas : 4Sa03
Npm : 16612990
The Old-Green-Grasshopper said, "How can a few seagulls lift an enormous thing like this up into the air,and all of us as well? It would take hundreds...thousands..."
(James and the Giant Peach, page 70)
Kamis, 04 Juni 2015
9. Presentasi Bisnis
a. Penguasaan terhadap topik atau materi
yang akan dipresentasikan
Penguasaan terhadap materi yang
akan dipresentasikan merupakan salah satu syarat penting agar apa yang ingin
disampaikan kepada audiens dapat mencapai sasaran. Ketidakpastian
terhadap materi yang akan dipresentasikan bukan saja menghambat penyampaian
pesan kepada audiens, tetapi juga akan memberikan citra ( image )
yang kurang baik bagi pembicara yang bersangkutan. Oleh karena itu, kuasailah
materi tersebut dengan baik sebelum melakukan presentasi di hadapan audiens.
b. Penguasaan berbagai alat bantu presentasi
dengan baik
Di samping penguasaan materi yang
akan dipresentasikan dengan baik, maka berikutnya adalah bagaimana seorang
pembicara mampu memanfaatkan berbagai alat bantu presntasi bisnis demi
pencapaian tujuan yang dikehendaki.
Berbagai alat batu presentasi
bisnis yang dapat digunakan antara lain: white board, spidol, overhead
projector ( OHP ), transparasi, slide, komputer, bagan, flip chart, video
camera, tape, televisi, VCR, dan LCD Projector.
c. Menganalisis siapa audiens (
Who, What, Where, When, Why, How )
Agar tujuan presentasi bisnis
dapat tercapai dengan baik, maka seorang pembicara perlu mengenal siapa
sebenarnya yang menjadi audiens. Melalui pendekatan bertanya dengan
menggunakan kata tanya seperti: apa, siapa, di mana, kapan, mengapa, dan
bagaimana, maka seorang pembicara akan dapat mengidentifikasi tentang siapa
sebenarnya audiens yang dimaksud, sehingga seorang pembicara dapat
melakukan berbagai persiapan antisifatif.
d. Menganalisis berbagai lingkungan lokasi
atau tempat untuk presentasi
Agar presentasi bisnis yang
dilakukan tersebut dapat mencapai tujuan, maka seorang pembicara perlu mengenal
lebih dekat dengan lingkungan lokasi atau tempat di mana seseorang akan
melakukan presentasi bisnis.
Penggunaan Alat
Bantu dalam Presentasi
a. Papan tulis hitam dan putih
(blacboard & whiteboard)
Merupakan salah satu alat bantu presentasi yang sudah cukup lama, dan kini
alat bantu tsb relatif jarang digunakan. Sarana ini cocok untuk kegiatan
seperti lokakarya, briefing, rapat maupun diskusi
b. Flip Charts
adalah sebuah papan yg dilengkapi dgn lembaran-lembaran kertas berukuran
penuh. Apabila lembar kertas sudah penuh, maka dpt dimembuka lembar
kosong selanjutnya atau menyobeknya.
c. Transparansi overhead project
nampaknya merupakan alat bantu presentasi yang cukup populer bagi para
pembicara. Diberbagai belahan dunia seperti Amerika Serikat, Inggris,
Australia dan kanada. Dengan semakin meluasnya teknologi komputer, maka semakin
banyak yg dapat memanfaatkan kemampuan komputer untuk membuat tampilan grafik,
gambar, bagan dsb.
d. Papan tulis elektronik
Papan tulis elekronik memiliki motor elektronik untuk menggulung layar
sehingga muncul bagian bersih yang baru dan seterusnya
e. Video cassete recorder (vcr)
Video cassete recorder (perekam kaset video) dapat digunakan sebagai sarana
untuk melakukan persentase bisnis . anda dapat merekam berbagai program
pelatihan atau kegiatan kegiatan tertentu sebagai bahan study kasus dalam
format kaset video . kaset video memiliki tiga macam format yaitu : PAL, NTSC,
SECAM
f. PANEL LCD
Panel liquid crystal display (LCD) memiliki kesamaan dengan layar komputer
jenis laptop yakni transparan , untuk dapat beroperasi layar LCD
dihubungkan dengan port monitor bagian belakang komputer yang bertindak seperti
layar komputer dan bertindak seperti layar komputer biasa yang menayangkan data
atau gambar.
g. Proyektor LCD
Proyektor LCD (liquid crystal display) merupakan salah satu alat bantu
persentasi yang banyak di gunakan oleh organisasi atau lembaga bisnis maupun
non bisnis . dalam perkembangannya , proyektor LCD dari waktu ke waktu
mengalami perkembangan yang semakin baik . perkembangannya dapat dilihat
dari produk atau tau tampilan produk yang semakin menarik dan ramping.
Proyektor LCD ini baru dapat berfungsi dengan baik apabila dihubungkan dengan
Personal Computer (PC) baik dalam bentuk komputer jinjing (portabel computer)
maupun komputer meja (desktop komputer)
Menganalisa Audiens
Dalam menganalisis audiens
seorang pembicaraan harus mampu menjawab enam pertanyaan mendasar berikut
ini :
1. Siapa audiensnya?
Analisis audiens ini berkaitan dengan kepada siapa seseorang itu berbicara.
2. Apa yang diinginkan audiens?
Agar penyampaian pesan-pesan bisnis sesuai seperti yang diharapkan,
pembicara yang baik perlu mengetahui apa yang diinginkan oleh audiens.
3. Dimana melakukan persentasi?
Bagi pembicara, pemahaman terhadap tempat persentasi dilakukan sangat
penting.
4. Kapan melakukan persentasi?
Seorang pembicara perlu memperhatikan secara seksama kapan melakukan
persentasi bisnis (rincian mengenai tanggal,bulan hari,dan jam berapa).
5. Mengapa melakukan persentasi?
Sebelum melakukan persentasi bisnis,seorang pembicara harus mampu menjawab
pertanyaan mengapa harus melakukan persentasi bisnis.
6. Bagaimana melakukan persentasi?
Seorang pembicara yang satu dengan pembicara yang lain tentunya memiliki
strategi persentasi bisnis yang berbeda-beda.
http://yundafadila.blogspot.com/2015/05/9-presentasi-bisnis_21.html
8. Perencanaan Laporan Bisnis
Pengertian
dan Jenis Laporan Bisnis
Laporan
bisnis adalah suatu laporan yang bersifat netral, memiliki tujuan yang jelas serta
menyajikan fakta kepada seorang atau lebih dalam rangka mencapai tujuan bisnis
tertentu.
Laporan
bisnis ialah setiap
dokumen faktual yang
menyatakan tujuan perusahaan merupakan sarana manajerial untuk menginformasikan atau memberikan
kontribusi pada pengambilan keputusan
harus bersifat akurat, lengkap dan obyektif.
Laporan bisnis juga dapat diartika
sebagai suatu laporan yang memiliki sifat
netral , tidak memihak, memiliki
tujuan yang jelas dan rencana penyajian fakta kepada seseorang atau untuk
kepentingan bisnis tertentu.
Laporan bisnis juga merupakan pesan-pesan
yang objektif, tersusun secara teratur yang digunakan untuk menyampaikan
informasi dari suatu bagian organisasional atau dari
saru institusi atau lembaga
ke lembaga lain
untuk membantu pengambilan
keputusan atau pemecahan masalah.
Laporan fakta meliputi kejadian-kejadian,
kondisi, mutu, perkembangan, hasil, produk, masalah, atau saran pemecahan.
Laporan dapat membantu penerima memahami situasi bisnis yang kompleks, menyelesaikan tugas-tugas teknik,
atau merencanakan prosedur-prosedur, pemecahan masalah, dan membuat
kebijakan tentang perencanaan strategis.
Bagian Pokok dalam Laporan Bisnis
1.
Pendahuluan
Dalam hal pendahuluan dapat
dipertimbangkan beberapa hal seperti:
a.
Pemberi kuasa : individu atau organisasi yang meminta laporan
b. Layout
atau presentasi : informasi kepada pembaca tentang apa saja yang akan di bahas.
c.
Masalah : diformulasikan awal pada pendahuluan sebelum maksud dan tujuan
laporan bisnis disampaikan.
d. Maksud :
point terpenting dalam pelaporan bisnis
e. Ruang
lingkup : berhubungan dengan luas cakupan atau batas bahasan
f.
Metodologi : metode pengumpulan informasi
g.
Sumber-sumber; sumber dalam pelaporan bisnis baik lisan maupun tertulis.
h. Latar
belakang : jika pembaca dianggap perlu mengetahui latar belakang maka,wajib
disampaikan.
i.
Definisi istilah : menjelaskan beberapa istilah yang perlu dijelaskan
j.
Keterbatasan : dalam dana , waktu dan sumber
yang tersedia
k.
Rekomendasi
Untuk laporan
singkat beberapa unsur tersebut dapat digabung menjadi satu atau dua paragraf
dengan atau tanpa judul pendahuluan tapi biasanya bagian “pendahuluan ini dibuat sesuai dengan kebutuhan dan keinginan dari
perusahaan tersebut”.
2. Teks/isi
Bagian
terpanjang dari suatu laporan bisnis sehingga maksud dari laporan bisnis dapat
dimengerti.
3. Penutup
Bagian penutup berfungsi untuk merangkum laporan secara menyeluruh,
mengambil kesimpulan, atau memberi rekomendasi.
a. Rangkuman
Berisi ringkasan pembahasan secara menyeluruh.kadang kala hanya berisi
point-poin yang penting, kekuatan dan kelemahan atau manfaat dan kerugian.
b. Kesimpulan
Berisi evaluasi secara ringkas fakta – fakta yang dibahas tanpa memasukkan
pendapat pribadi kita sebagai penulis
c. Rekomendasi
Menyarankan
suatu program tindakan yang didasarkan pada kesimpulan yang dibuat.
d. Rencana Tindakan
Merupakan pernyataan terakhir yang mencakup waktu pelaksanaan program, anggaran yang diperlukan
dan orang-orang yang bertanggung jawab terhadap program yang dilaksanakan.
Pengorganisasian
Isi dalam Laporan Bisnis
Ada 2 cara yang
dapat digunakan untuk menyusun isi laporan bisnis yaitu cara deduksi (langsung)
dan cara induksi (tak langsung).
1.
Cara Deduksi
Menyampaikan ide pokok dan rekomendasi terlebih dahulu,setelah itu baru
dijelaskan hal – hal yang rinci.Digunakan pada kriteria pembaca:
a. Esekutif yang sibuk,ingin berita segera,
b. Ingin mengetahui berita baik atau informasi netral,
c. Ingin menganalisa data dengan baik ketika analisa
laporan berada diawal.
2. Cara induksi
Menjelaskan fakta – fakta yang ada terlebih dahulu,kemudian memberikan ide
pokok, kesimpulan dan rekomendasi.Digunakan pada kriteria pembaca:
a. Ingin mengetahui penjelasan secara
rinci terlebih dahulu,
b. Ingin mengetahui kesimpulan yang kurang
menyenangkan,
c. Perlu membaca laporan secara
keseluruhan bukan awalnya saja.
Penulisan
Laporan Singkat
a. Terdiri atas 1-2 halaman
b. Lebih menekankan pada Body atau
tubuh laporan.
c. Elemen Penting, seperti gaya penulisan, grafik penekanan penulisan,
judul, dan sub judul, fomat memo atau surat.
Membuat Laporan Bisnis yang Baik
1. Akurat
Hal
pertama yang perlu diperhatikan oleh seorang penulis laporan bisnis adalah
bagaimana mengatakan suatu kebenaran. Beberapa hal berikut ini akan membantu
mengatasi kemungkinan terjadinya distorsi :
a. Jelaskan fakta atau peristiwa yang terjadi secara konkret.
b. Laporkan semua fakta yang relevan.
c. Tempatkan fakta yang ada dalam suatu perspektif.
d. Berikan bukti-bukti terhadap kesimpulan yang Anda
buat.
e. Sajikan hanya bukti yang valid dan mendukung
kesimpulan Anda.
f. Jaga bias pribadi Anda dalam suatu laporan.
2. Keputusan yang Baik
Laporan bisnis yang dibuat tidak
hanya digunakan pihak intern saja, tetapi juga pihak ekstern organisasi.
Pembaca akan merasa senang membaca suatu laporan yang mencakup lima hal berikut
:
a. Adanya ide
pokok pada permulaan suatu laporan.
b. Melihat
fakta-fakta yang tersedia.
c. Menerima
uraian atau cerita secara menyeluruh.
d. Menggunakan
bahasa yang mudah dimengerti.
e. Mempelajari
sesuatu yang dapat membuat pekerjaan atau tugas-tugas mereka menjadi lebih
mudah.
3. Format, Gaya, dan Organisasi yang Responsif
Sebelum menulis, Anda harus memutuskan apakah akan
menggunakan format surat, memo, atau manuskrip; apakah menggunakan gaya formal
atau informal. Dalam hal ini, ajukan diri Anda sendiri pertanyaan berikut.
a. Siapa yang
berinisiatif yang membuat laporan?
b. Apakah
subyek yang akan dimasukan ke dalam laporan?
c. Kapan suatu
laporan dibuat?
d. Ke mana
laporan akan dikirim?
e. Mengapa
suatu laporan dibuat?
f. Bagaimana
sikap pembaca?
http://yundafadila.blogspot.com/2015/05/perencanaan-laporan-bisnis_80.html
Langganan:
Postingan (Atom)