Kamis, 04 Juni 2015

8. Perencanaan Laporan Bisnis





 Pengertian dan Jenis Laporan Bisnis

Laporan bisnis adalah suatu laporan yang bersifat netral, memiliki tujuan yang jelas serta menyajikan fakta kepada seorang atau lebih dalam rangka mencapai tujuan bisnis tertentu.
Laporan  bisnis  ialah  setiap  dokumen  faktual  yang  menyatakan  tujuan  perusahaan merupakan sarana manajerial  untuk menginformasikan atau memberikan kontribusi  pada pengambilan keputusan harus bersifat akurat, lengkap dan obyektif.
Laporan bisnis juga dapat diartika sebagai  suatu laporan yang memiliki  sifat  netral  , tidak memihak, memiliki tujuan yang jelas dan rencana penyajian fakta kepada seseorang atau untuk kepentingan bisnis tertentu.
Laporan bisnis juga merupakan pesan-pesan yang objektif, tersusun secara teratur yang digunakan untuk menyampaikan informasi  dari  suatu bagian organisasional  atau dari  saru institusi  atau  lembaga  ke  lembaga  lain  untuk  membantu  pengambilan  keputusan  atau pemecahan masalah.
Laporan fakta meliputi kejadian-kejadian, kondisi, mutu, perkembangan, hasil, produk, masalah, atau saran pemecahan. Laporan dapat membantu penerima memahami situasi bisnis yang kompleks,  menyelesaikan tugas-tugas  teknik,  atau merencanakan prosedur-prosedur, pemecahan masalah, dan membuat kebijakan tentang perencanaan strategis.

  Bagian Pokok dalam Laporan Bisnis

1.      Pendahuluan
Dalam hal pendahuluan dapat dipertimbangkan beberapa hal seperti:
a.     Pemberi kuasa : individu atau organisasi yang meminta laporan
b.  Layout atau presentasi : informasi kepada pembaca tentang apa saja yang akan di bahas.
c.  Masalah : diformulasikan awal pada pendahuluan sebelum maksud dan tujuan laporan bisnis disampaikan.
d. Maksud : point terpenting dalam pelaporan bisnis
e.  Ruang lingkup : berhubungan dengan luas cakupan atau batas bahasan
f.   Metodologi : metode pengumpulan informasi
g.  Sumber-sumber; sumber dalam pelaporan bisnis baik lisan maupun tertulis.
h.  Latar belakang : jika pembaca dianggap perlu mengetahui latar belakang maka,wajib disampaikan.
i.    Definisi istilah : menjelaskan beberapa istilah yang perlu dijelaskan
j.    Keterbatasan : dalam dana , waktu dan sumber  yang tersedia
k.  Rekomendasi

Untuk laporan singkat beberapa unsur tersebut dapat digabung menjadi satu atau dua paragraf dengan atau tanpa judul pendahuluan tapi biasanya bagian “pendahuluan ini dibuat sesuai dengan kebutuhan dan keinginan dari perusahaan tersebut”.
2. Teks/isi
     Bagian terpanjang dari suatu laporan bisnis sehingga maksud dari laporan bisnis dapat dimengerti.

3. Penutup
          Bagian penutup berfungsi untuk merangkum laporan secara menyeluruh, mengambil kesimpulan, atau memberi rekomendasi.
a.  Rangkuman
Berisi ringkasan pembahasan secara menyeluruh.kadang kala hanya berisi point-poin yang penting, kekuatan dan kelemahan atau manfaat dan kerugian.
b. Kesimpulan
Berisi evaluasi secara ringkas fakta – fakta yang dibahas tanpa memasukkan pendapat pribadi kita sebagai penulis
c.  Rekomendasi
  Menyarankan suatu program tindakan yang didasarkan pada kesimpulan yang dibuat.
d.  Rencana Tindakan
Merupakan pernyataan terakhir yang mencakup waktu  pelaksanaan program, anggaran yang diperlukan dan orang-orang yang bertanggung jawab terhadap program yang dilaksanakan.

Pengorganisasian Isi dalam Laporan Bisnis

Ada 2 cara yang dapat digunakan untuk menyusun isi laporan bisnis yaitu cara deduksi (langsung) dan cara induksi (tak langsung).

1.      Cara Deduksi
Menyampaikan ide pokok dan rekomendasi terlebih dahulu,setelah itu baru dijelaskan hal – hal yang rinci.Digunakan pada kriteria pembaca:
a.    Esekutif yang sibuk,ingin berita segera,
b.    Ingin mengetahui berita baik atau informasi netral,
c.    Ingin menganalisa data dengan baik ketika analisa laporan berada diawal.

2.      Cara induksi
Menjelaskan fakta – fakta yang ada terlebih dahulu,kemudian memberikan ide pokok, kesimpulan dan rekomendasi.Digunakan pada kriteria pembaca:
a.       Ingin mengetahui penjelasan secara rinci terlebih dahulu,
b.      Ingin mengetahui kesimpulan yang kurang menyenangkan,
c.       Perlu membaca laporan secara keseluruhan bukan awalnya saja.

Penulisan Laporan Singkat

a.  Terdiri atas 1-2 halaman
b.  Lebih menekankan pada Body atau tubuh laporan.
c. Elemen Penting, seperti gaya penulisan, grafik penekanan penulisan, judul, dan sub judul, fomat memo atau surat.

Membuat Laporan Bisnis yang Baik

1. Akurat

Hal pertama yang perlu diperhatikan oleh seorang penulis laporan bisnis adalah bagaimana mengatakan suatu kebenaran. Beberapa hal berikut ini akan membantu mengatasi kemungkinan terjadinya distorsi :

a. Jelaskan fakta atau peristiwa yang terjadi secara konkret.

b. Laporkan semua fakta yang relevan.

c. Tempatkan fakta yang ada dalam suatu perspektif.

d. Berikan bukti-bukti terhadap kesimpulan yang Anda buat.

e. Sajikan hanya bukti yang valid dan mendukung kesimpulan Anda.

f. Jaga bias pribadi Anda dalam suatu laporan.

2. Keputusan yang Baik                       

Laporan bisnis yang dibuat tidak hanya digunakan pihak intern saja, tetapi juga pihak ekstern organisasi. Pembaca akan merasa senang membaca suatu laporan yang mencakup lima hal berikut :

a. Adanya ide pokok pada permulaan suatu laporan.

b. Melihat fakta-fakta yang tersedia.

c. Menerima uraian atau cerita secara menyeluruh.

d. Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti.

e. Mempelajari sesuatu yang dapat membuat pekerjaan atau tugas-tugas mereka menjadi lebih mudah.

3. Format, Gaya, dan Organisasi yang Responsif

Sebelum menulis, Anda harus memutuskan apakah akan menggunakan format surat, memo, atau manuskrip; apakah menggunakan gaya formal atau informal. Dalam hal ini, ajukan diri Anda sendiri pertanyaan berikut.

a. Siapa yang berinisiatif yang membuat laporan?

b. Apakah subyek yang akan dimasukan ke dalam laporan?

c. Kapan suatu laporan dibuat?

d. Ke mana laporan akan dikirim?

e. Mengapa suatu laporan dibuat?

f. Bagaimana sikap pembaca?


http://yundafadila.blogspot.com/2015/05/perencanaan-laporan-bisnis_80.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar